Arti Customer Experience dan Mengapa Itu Penting untuk Bisnis Kamu
Bagi seorang pedagang menjual sebanyak-banyaknya tentu saja adalah hal yang diharapkan. Nah, dalam dunia serba digital seperti sekarang, melakukan promosi yang gencar bukanlah satu-satunya yang harus dilakukan, sebab kamu juga harus memberikan customer experience atau pengalaman berbelanja terbaik bagi setiap pelanggan kamu.
Seperti dikutip Markeeters, membangun pengalaman pelanggan (customer experience) menjadi bagian penting dalam strategi pemasaran. Pengalaman adalah tahap utama untuk merebut hati pelanggan. Pada tahap ini, pelanggan tidak sekadar memeroleh informasi maupun janji-janji seperti dalam iklan, tapi pelanggan merasakan dan mengalami sendiri keterlibatan dengan produk maupun layanan dari sebuah brand.
Mengapa ini penting?
Sebab, ketika seorang pembeli puas dengan produk dan pelayanan kamu, dia tidak akan sungkan untuk merekomendasikannya pada orang lain. Sebaliknya jika dia tidak puas, jangan heran jika dia bisa saja menyebarkan berita ini pada lebih banyak orang. Apalagi di dunia serba digital, di mana menyebarkan berita sungguh cepat dan mudah.
Lantas bagaimana langkah membangun customer experience yang baik dalam dunia ecommerce?
Menentukan experience
Semakin tinggi segmen pelanggan, experience yang dihadirkan juga harus semakin tinggi. Misalnya, produk kamu menyasar segmen kelas premium. Untuk itu kampanye pemasaran dari segi foto atau gambar, dan tulisan harus lebih tampak eksklusif, personal, elegan, mengedepankan desain dan gaya hidup. Sementara, jika produk kamu menyasar segmen massal. Kampanye pemasarannya pun divisualkan dengan kerumunan, banyak orang, dan harga ekonomis.
Menerapkan experience yang dituju
Dalam dunia ecommerce, pembeli memutuskan untuk membeli produk kamu berdasarkan foto dan deskripsi yang diberikan. Untuk itu pastikan foto produk kamuĀ terlihat jelas, dan detail. Begitu pula keterangan deskripsi produk, petunjuk perawatan, dan kebijakan pembelian toko kamu. Sebisa mungkin berikan foto dan deskripsi yang jelas, sehingga begitu barangnya tiba, pembeli tidak kecewa dengan kualitas produk kamu.
Respon yang cepat
Di era digital ini, semua orang mengharapkan hasil yang cepat. Pelanggan ingin pertanyaannya segera dijawab dan produknya cepat sampai. Oleh karena itu, kamu harus mengalokasikan sumber daya atau tenaga kerja yang cepat dan responsif juga. Pastikan setiap pertanyaan, keluhan, dan order segera ditangani.
Bentuk terima kasih
Tanpa pembeli, kamu bukan siapa-siapa. Tak hanya bisa diucapkan secara langsung, ungkapkan rasa terima kasih kamu pada pelanggan misalnya dengan merchandise atau katu ucapan. Hal ini akan membuat pembeli merasa dihargai sehingga ia mendapatkan customer experience yang memuaskan.
Kesalahan adalah guru terbaik
Sebaik apa pun kamu menjalankan, bisnis tentu saja akan mengalami kendala. Ketika ada kesalahan yang membuat pembeli kecewa, segeralah mengajukan permintaan maaf. Lakukanlah sesuatu agar pembeli tetap merasa puas. Kenali apa yang menjadi penyebab kendala tersebut terjadi, kemudian lakukan penanggulangan agar kendala yang sama tidak ditemui di kemudian hari.
Kamu juga mungkin suka: