Hit enter after type your search item

7 Jenis Kalung yang Harus Kamu Tahu

/
/

Wanita sangat sering memadukan gaya berpakaiannya dengan kalung. Kamu juga mungkin salah satunya. Memasangkan kalung di leher seakan bisa menambah nilai gaya berbusana serta membuat penampilanmu semakin cantik dan modis. Selain itu, karena melingkar di leher pemakainya, kalung jauh lebih menonjol jika dibandingkan aksesoris atau perhiasan lainnya.
Kamu pastinya sudah tidak asing dengan perhiasan atau aksesoris yang satu ini. Baik dari logam mulia hingga kalung handmade dengan berbagai bahan unik, kalung tidak akan mengecewakanmu dalam hal mempercantik penampilanmu.
Tapi, kalau suatu hari orang bertanya mengenai jenis-jenis kalung secara detail, kamu bisa menjawabnya tidak?
Ya, banyak orang hanya menganggap kalung sebagai satu jenis aksesori. Padahal berdasarkan ukuran dan modelnya, ada delapan jenis kalung yang selalu menjadi teman fashion para perempuan. Jenis kalung tidak dapat dibedakan berdasarkan motifnya karena penghias kalung bisa berbentuk berbagai rupa sesuai kesukaan si pemakai.
Nah, agar tidak bingung lagi ketika ditanya, pengetahuan mengenai jenis-jenis kalung perlu kamu pahami dengan baik. Pengetahuanmu akan jenis-jenis kalung ini juga bisa membuatmu semakin mudah memadukan kalung dengan gaya busana yang sedang kamu kenakan.

Baca juga:

1. Choker

Jenis kalung yang satu ini sudah terkenal sejak zaman dulu dan biasanya menjadi aksesori dalam gaun yang dikenakan saat acara-acara resmi atau pesta. Model kalung ini mengetat pada leher pemakainya sebab panjangnya hanya sekitar 30-35 cm. Sampai sekarang, choker juga masih oke untuk menjadi aksesori dalam berbusana formal, seperti gaun gaya Viktorian ataupun baju berkerah sabrina.

2. Collar

Hampir sama seperti collars, kalung sejenis choker biasanya agar menempel di leher karena hanya memiliki panjang sekitar 35-40 cm. Hanya saja, collars tidak akan terlihat seperti mencekik leher kamu karena posisi menggantungnya ada di antara leher dan bahu. Jenis kalung klasik ini hanya akan menggantung di leher dan sangat manis jika diberikan aksen berupa liontin. Choker bisa kamu kenakan sebagai pelengkap saat berbusana kasual maupun resmi.

3. Princess

Sumber (http://www.emitations.com/champane-rose-gold-necklace.html)
Ini dia jenis kalung yang paling populer buat para wanita. Dengan panjangnya yang sekitar 41-50 cm, kalung princess akan cantik menggantung di sekitar dada atas pemakainya. Dengan memakai kalung princess, penggunanya akan terlihat lebih elegan. Karena itulah, jenis kalung yang satu ini lebih cocok dipadukan dengan baju bergaya formal.

4. Matinee

Sumber (http://www.zayah.co.uk/collections/goddess/products/argyra-necklace)
Model kalung jenis matinee menggelantung di belahan dada pemakainya. Panjang kalung jenis ini berkisar 50-70 cm. Kalung ini sangat cocok dikenakan untuk busana kasual yang terlihat santai dan tidak terlalu banyak corak.

5. Bib

Sumber (https://www.pinterest.com/pin/343962490261222664/)
Bib adalah jenis kalung yang sedang tenar di masyarakat. Bib termasuk jenis kalung yang panjangnya lebih pendek hingga hampir sama dengan kalung jenis matinee. Namun, kalung bib memiliki beberapa rangkaian yang dibuat menjadi bentuk trap ke atas. Jenis kalung yang satu ini bisa menjadi gaya fashion yang manis untuk menemani busana-busana polos milikmu.

6. Opera

Sumber (https://www.thepearlsource.com/7.5-8.0mm-Opera-Length-Japanese-Akoya-Pearl-Necklace_61_collection_1232.htm)
Jika pergi ke pesta-pesta, kamu mungkin sering memilih kalung panjang untuk melengkapi gaun pesta. Nah, jenis kalung yang panjangnya sampai ke bawah tulang rusuk ini disebut kalung opera. Jika diukur, panjang kalung jenis ini bisa mencapai 71-85 cm. Kalung ini cocok digunakan oleh segala usia untuk pakaian-pakaian resmi seperti gaun. Para hijabers juga menyukai kalung opera karena akan tetap terlihat, meskipun mereka memakai kerudung yang agak panjang.

7. Rope atau Lariat

Sama seperti opera, rope atau yang sering disebut juga sebagai kalung lariat adalah kalung yang panjangnya melebihi tulang rusuk. Namun, tentu saja jenis ini lebih panjang karena biasa dipakai dengan cara dililit atau double loop. Panjang kalung rope atau lariat bisa lebih dari satu meter. Karena dililit itulah, pada saat dipakai, kalung rope atau lariat akan menggantung modis di tulang dada. Kalung ini cocok untuk digunakan di pesta, kantor, atau saat jalan-jalan.


Rata-rata semua jenis kalung di atas bisa kamu pakai dalam suasana resmi ataupun tidak resmi, namun yang harus kamu perhatikan adalah corak busana yang sedang kamu kenakan. Sebagai contoh, jika memakai pakaian polos, model kalung panjang merupakan pilihan yang tepat. Namun jika pakaiannya penuh motif, lebih baik pilih jenis kalung yang menggantung di atas kerah busana agar baik model kalung dan corak busana tetap menampilkan keunikannya masing-masing. Pada akhirnya, tidak ada jenis kalung yang lebih cantik dan modis dibandingkan jenis lainnya sebab semua tergantung caramu memadukan penampilanmu sendiri.
Sumber gambar atas : http://www.easyweddings.com.au/articles/bridal-pearl-jewellery/

  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Pinterest
This div height required for enabling the sticky sidebar