5 Deretan Merek Mobil China yang Hadir di Indonesia

Berbagai merek kendaraan roda empat menghiasi pasar otomotif Indonesia 2019, termasuk mobil China di Indonesia. Tak kalah dengan produsen asal Amerika dan Eropa, kendaraan buatan Asia juga kini mampu bersaing lewat kualitas mumpuni.
Tak jarang, banyak review dari influencer serta sejumlah kalangan yang mencoba membandingkan antara dua merek asal tempat berbeda. Mobil China di Indonesia, dipastikan mulai mendapat ruangan di hati masyarakat.
Kira-kira, apa sajakah deretan merek mobil China di Indonesia tersebut? Biar enggak penasaran, kamu bisa melihat daftarnya di bawah ini.

Daftar Merek Mobil China yang Hadir di Indonesia

Apa saja merek mobil China yang hadir di Indonesia? Simak daftarnya berikut ini.

1. Wuling

Liuzhou Wuling Automobile Industry Co., Ltd. atau lebih dikenal dengan sebutan Wuling, didirikan tahun 2007 di Liuzhou, Guangxi, China. Ia berdiri sebagai perusahaan patungan dari Wuling Group dan Dragon Hill Holdings.
Berdasarkan produksi, Wuling membuat mesin, kendaraan bertujuan khusus seperti mobil listrik mini, penggerak orang, truk dan bus, dan onderdil mobil. Sebagai salah satu mobil China di Indonesia, Wuling termasuk yang paling diminati.
Tahun 2001, SAIC Wuling Automobile Co. Ltd. didirikan dengan SAIC-GM-Wuling didirikan pada 2002. Ini merupakan perusahaan patungan dengan SAIC Motor dan General Motors. yang menggunakan merek Wuling.
Beberapa produk keunggulan Wuling adalah Cortez dan juga Confero S yang berjenis Multi Purpose Vehicle (MPV). Konon berdasarkan review, dua mobil China di Indonesia ini mampu menggeser pamor produk lain seperti Toyota Avanza.

2. Chery

Chery Automobile Co, Ltd, lebih sederhana disebut Chery, merupakan produsen mobil asal Wuhu, Anhui yang didirikan oleh pemerintah China pada tahun 1997. Ya, dipastikan bahwa merek ini adalah perusahaan milik negara.
Produk utama Chery adalah mobil penumpang, minivan, dan SUV. Sekarang, salah satu merek mobil China di Indonesia ini masuk dalam produsen mobil terbesar ke-10 di Tiongkok yang diukur berdasarkan keluaran 2012, sekitar 590 ribu unit.
Chery memulai produksi mobil pada tahun 1999 dan ekspornya dari China sejak 2001. Ia lalu menjadi eksportir mobil penumpang terbesar di China sejak tahun 2003, dan pada tahun 2011 mengekspor sekitar 25 persen dari total produksi.
Sebagai informasi, pihak Indomobil adalah pengurus utama produksi sejumlah produk mobil China di Indonesia yang satu ini. Tipe-tipe tersebut meliputi Transcar, Eastar, A1, QQ, J1, Tiggo, hingga Transcab.

3. Geely

Zhejiang Geely Holding Group Co, Ltd atau terkenal dengan sebutan Geely adalah grup global swasta yang berkantor pusat di Hangzhou, provinsi Zhejiang. Ia didirikan pada tahun 1986, namun baru memasuki industri otomotif sejak 1997 lewat merek Geely Auto.
Geely telah memproduksi mobil sendiri sebelum memiliki pembuat mobil Volvo Cars sejak 2010, ketika mengakuisisi perusahaan dari Ford. Mereka mengakuisisi merek pembuat taksi Inggris, The London Electric Vehicle Company pada 2013.
Sepak terjang Geely lainnya juga cukup tinggi dengan mengakuisisi saham mayoritas di produsen mobil sport Inggris Lotus Cars pada 2017. Selain tiga nama di atas, produk lainnya meliputi Lynk & Co dan PROTON. Geely menjual lebih dari 1,5 juta mobil per tahun 2018.
Sementara di Indonesia, Geely mengeluarkan tipe seperti MK, MK2, Emgrand EC7, dan LC Panda dengan kisaran harga Rp90 juta sampai Rp145 jutaan. Konon, mereka sempat vakum dari peredasaran pasaran pada tahun 2015 hingga 2016.

4. DFSK

Dongfeng Sokon (DFSK) adalah perusahaan patungan antara Dongfeng dan Chongqing Sokon Industry Group Co Ltd, yang dibentuk pada 27 Juni 2003. Mereka memproduksi mobil, truk komersial, serta kendaraan umum di bawah merek Dongfeng Fengguang.
Merek ini dikaitkan dengan logo Dongfeng di pasar kawasan Eropa seperti Peru, Swiss, dan Inggris. DFSK mulai merakit dan memasarkan produk-produk di Indonesia pada tahun 2015 dengan target yang diharapkan mencapai 50 ribu unit per tahun.
Salah satu produk DFSK yakni Glory 580, diklaim sebagai mobil China di Indonesia berupa SUV yang paling murah. Harganya berkisar pada Rp240 juta hingga Rp300 juta-an untuk tipe terendah, Ya, ia juga sudah dilengkapi oleh mesin turbocharged.

5. Haval

Haval merupakan brand otomotif yang dimiliki oleh produsen mobil China Great Wall Motors dengan spesialisasi crossover serta SUV. Ia diluncurkan pada Maret 2013 dengan banyak wilayah sebaran: dari Asia, Eropa, sampai Afrika.
Selain Indonesia, Haval telah diluncurkan di Australia, Argentina, Bangladesh, Bulgaria, Selandia Baru, Rusia, hingga kawasan lainnya seperti Afrika Selatan, Benin, Tunisia, Pantai Gading, Chili, Paraguay, Ekuador, Guatemala, Bolivia, hingga Peru juga termasuk.
Salah satu tipe mobilnya yakni Haval H2, diklaim sebagai SUV termurah dengan kelengkapan yang menarik. Ia mengandalkan mesin GW4G15B dengen keluaran tenaga mencapai 110 kW dan torsi 210 Nm. Cukup impresif!
Itulah tadi lima deretan merek mobil China di Indonesia yang menghiasi pasar otomotif tahun ini. Ingin mencari produk lainnya, atau berminat jual kendaraan pribadi? Pastikan kamu mengakses pakarinfo.com dari sekarang!