Review Lengkap! 15 Alat Musik Harmonis Terpopuler di Dunia
Alat musik harmonis adalah jenis instrumen yang dapat menghasilkan nada harmonis. Harmonisasi tersebut dihasilkan dengan memainkan tiga nada atau lebih secara bersamaan. Baik alat musik tradisional maupun modern, semuanya dapat menghasilkan nada harmonis. Berikut ini beberapa contoh alat musik harmonis dengan nilai estetikanya masing-masing.
Gitar
Gitar merupakan jenis alat musik petik modern. Selain itu, gitar juga dapat menghasilkan nada melodis. Dalam sebuah band, umumnya terdapat dua orang gitaris dengan pembagian nada Harmonis dan Melodis. Gitar bernada harmonis biasanya digunakan sebagai pengiring lagu sedangkan gitar bernada melodis fungsinya sebagai pengisi lagu.
Cara memainkan gitar agar mampu menghasilkan tone harmonis yakni dengan menekan sejumlah senar kemudian memetiknya secara bersamaan. Sedangkan cara memainkan gitar melodis ialah dengan cara memetik senarnya satu per satu.
Harpa
Selain gitar, Harpa juga termasuk dalam kategori alat musik harmonis modern. Harpa biasa dimainkan dengan cara memetik dawainya satu persatu. Selain itu, Harpa juga dapat dimainkan dengan cara memetik tiga dawainya secara bersamaan. Kedua teknik tersebut sama-sama dapat menghasilkan nada indah.
Suara yang halus dan menenangkan merupakan salah satu karakteristik instrumen ini. Harpa umumnya dimainkan secara solo (individu). Akan tetapi tak jarang Harpa juga digunakan sebagai instrumen pengiring pada pagelaran music (ansambel).
Sasando
Sasando merupakan alat musik harmonis tradisional asli Suku Rote, Nusa Tenggara Timur. Cara memainkan Sasando ini yakni dengan cara memetik senar/dawainya. Nada indah akan terdengar ketika seorang pemain memetik 3 dawai atau lebih secara bersamaan. Tidak banyak orang memiliki kemampuan untuk memainkan instrumen Sasando ini. Alasannya ialah karena minimnya generasi muda yang tertarik dan mau menekuni instrumen tradisional ini.
Saksophone / Saxophone
Saksophone adalah alat musik harmonis modern di mana saksophone ini termasuk dalam kategori instrumen tiup. Nada indah saksophone dihasilkan dengan menekan beberapa tuts secara bersamaan menggunakan jari. Saksophone ini kerap tampil dalam pertujukan music Jazz.
Sampek
Instrumen unik selanjutnya bernama Sampek. Sampek termasuk dalam kategori instrumen petik tradisional suku Dayak, sekitar wilayah Kalimantan. Sampek mampu menghasilkan nada indah dengan cara memetik 3 dawainya sekaligus.
Meski pada dasarnya termasuk kategori alat musik harmonis, akan tetapi Sampek juga dapat dimainkan secara melodis yakni dipetik dawainya satu per satu. Di daerah asalnya, Sampek kerap dimainkan pada pagelaran kesenian tradisional setempat.
Rebab
Rebab tergolong instrumen tradisional yang dimainkan dengan cara digesek. Rebab berasal dari wilayah Timur Tengah. Rebab umumnya sering dimainkan dalam pagelaran kesenian tradisional Betawi. Terlebih dalam kesenian khas Betawi yaitu Gambang Kromong. Rebab mampu menghasilkan nada indah khas bernuansa Islami.
Cemplung dan Siter
Cemplung dan Siter merupakan instrumen tradisional yang sering dimainkan bersama dalam pertunjukan gamelan Jawa. Bentuk kedua instrumen ini hampir mirip kecapi. Perbedaannya terdapat pada jumlah senarnya yang lebih banyak dibandingkan kecapi. Cemplung dan Siter dapat menghasilkan nada harmonis maupun melodis tergantung pada cara bermain pemusiknya.
Piano
Piano termasuk dalam alat musik modern. Terdapat keunikan pada instrumen satu ini, yaitu jika tuts piano dimainkan satu per satu maka akan menghasilkan tone melodis. Akan tetapi, jika tutsnya dimainkan dengan menekan 3 tone tertentu secara bersamaan maka piano akan menghasilkan nada-nada indah. Piano kerap dimainkan pada pertunjukan music classic atau sebagai pengiring berbagai jenis lagu seperti pop.
Pianika
Pianika memiliki kesamaan bentuk seperti piano, namun Pianika dimainkan menggunakan bantuan dorongan udara atau tiupan pemain melalui pipa pada ujung Pianika. Pemain juga harus menekan tuts pianika bersamaan ketika meniup udara agar menghasilkan sebuah tone harmonis. Dibutuhkan latihan pengaturan napas khusus agar bisa menghasilkan tone serta panjang tone yang tepat dan indah. Pianika masuk dalam kategori instrumen musik modern.
Biola
Biola adalah jenis alat musik harmonis yang sering sekali dimainkan dalam sebuah pagelaran musikal, seperti:
- Pagelaran orkestra
- Genre Pop
- Genre Jazz
- Klasik
Biola sendiri terdiri dari 4 senar yang telah disusun sedemikian rupa tata letaknya sehingga menghasilkan interval nada sempurna ketika digesek. Mayoritas pemain biola ialah seorang perempuan, meskipun tidak sedikit juga pemain biola pria. Pemain biola dikenal dengan sebutan violinist.
Harmonika
Satu lagi alat musik tiup modern penghasil tone harmonis yakni Harmonika. Instrumen Harmonika ini dimainkan menggunakan dua cara, yaitu dihisap atau ditiup pada rongga-rongga yang terdapat di bagian badan harmonika.
Viola
Alat musik harmonis modern ini masih satu keluarga dengan Violin. Meskipun memiliki bentuk serupa, tetapi Viola memiliki ukuran lebih kecil. Selain itu, viola juga menghasilkan tone lebih rendah dibandingkan nada Biola. Viola dapat menghasilkan tone indah ketika pemain Viola menekan beberapa dawai dan menggeseknya menggunakan senar busur.
Bonang
Jenis alat musik pukul tradisional ini banyak berkembang di daerah Jawa dan Bali. Instrumen ini sering dimainkan dalam pertunjukan gamelan. Nada indah bonang dihasilkan dengan cara memukul tiga “pot” berbeda secara bersamaan. Tiap tone dihasilkan oleh gong-gong kecil yang tersusun rapi dalam rak bonang. Pemain akan memukul gong-gong tersebut menggunakan semacam alat pemukul berbalut kain atau karet.
Cello
Violoncello atau lebih terkenal dengan sebutan Cello merupakan jenis alat musik gesek. Instrumen ini juga termasuk dalam keluarga jenis biola. Cello termasuk dalam kategori instrumental modern berukuran lebih besar daripada Biola.
Kecapi
Instrumen musik petik tradisional Sunda ini sering dimainkan sebagai pengiring utama dalam pertunjukan kesenian tradisional Sunda. Nada indah Kecapi dihasilkan dengan cara memetik tiga dawainya (atau lebih) secara bersamaan.